Virus Corona

WHO Resmi Nyatakan Status Darurat Global, Inilah 3 Fakta Terbaru Tentang Virus Corona

Status darurat global diambil bukan karena China tidak mampu menanggulangi wabah Virus Corona.

(EPA via AlJazeera)
Staf kesehatan membawa seorang pasien ke dalam rumah sakit Jinyintan, China. Hingga Jumat (24/1/2020) siang waktu setempat, 26 orang di China meninggal akibat virus corona. 

"Selain terhadap manusia, kita juga harus berhati-hati dengan jenis mamalia lain, terutama peliharaan," katanya.

Meski demikian, Li tidak menyebutkan apakah sudah ada kasus hewan peliharaan yang terinfeksi.

Sementara itu, WHO menegaskan belum terbukti virus Corona dapat menjangkiti hewan peliharaan.

Pernyataan itu disampaikan setelah muncul dugaan awal mula penyebaran virus adalah dari pasar hewan yang menjual daging ekstrem sebagai kuliner, seperti kelelawar dan ular.

Virus yang tadinya hidup di hewan tersebut diduga bermutasi sehingga dapat menjangkiti manusia.

WNI di Wuhan Siapkan Paspor untuk Keperluan Evakuasi dari Cina, Hindari Serangan Virus Corona

Atas dugaan tersebut, WHO memberikan sejumlah tips untuk menghindari virus yang menyerang organ pernapasan itu.

Sementara dikutip dari laman resmi who.int, WHO menyarankan agar menghindari pasar hewan, terutama pasar basah.

"Sebagai tindak pencegahan, siapapun yang mengunjungi pasar hewan hidup, pasar basah, atau pasar yang menjual produk hewani, harus memastikan kebersihan diri," tulis pemberitaan resmi di situs tersebut.

Cara yang disarankan untuk menjaga kebersihan itu termasuk mencuci tangan dengan sabun setelah menyentuh hewan dan produk hewani, menghindari menyentuh area hidung, mulut, dan mata, serta menghindari kontak langsung dengan hewan yang sakit.

WHO juga menyarankan untuk menghindari bersentuhan dengan hewan secara langsung.

"Kontak langsung dengan hewan lain yang mungkin ada di pasar tersebut (seperti kucing dan anjing liar, tikur got, burung, kelelawar) harus dihindari," tegas WHO.

2. Rekomendasi WHO

WHO memberikan rekomendasi ke selurh negara untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona

Langkah rekomendasi tersebut di antaranya mempercepat pengembangan vaksin, mengulas rencana persiapan.

Selanjutnya, melawan penyebaran informasi yang salah, dan berbagi data terkait Virus Corona dengan badan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) atau United Nations (UN).

Begini Penanganan yang Dilakukan KKP di BIJB Kertajati Jika Penumpang Terindikasi Virus Corona

Sumber: Surya
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved