TERUNGKAP Alasan Sebenarnya Ian Kasela Selalu Berkacamata Hitam, Bukan karena Matanya 'Jereng'

TRIBUNCIREBON.COM - Iandika Mulya Ramadhan lebih dikenal sebagai Ian Kasela yang merupakan vokalis grup band Radja yang begitu populer di akhir tahun 2004.

Sosok Ian Kasela begitu mudah dikenal masyarakat Indonesia karena penampilannya yang khas.

Dengan rambut gaya poni lempar, pakaian berwarna serba gelap, dan gerakan yang enerjik membuat Ian Kasela begitu populer.

Tak hanya itu, kacamata hitam yang selalu dikenakan setiap kali tampil menjadi ciri utama pria asal Banjarmasin ini.

Lalu, mengapa ia selalu mengenakan kacamata hitam?

Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Rian Ekky Pradipta pada Rabu (16/10/2019), Ian menjelaskan alasannya.

"Di tahun 2000-an itu kan ada beberapa band yang menguasai pasar kan. Nah gue mencari strategi biar selain karya apa ya yang bisa nempel di memori publik," ujar Ian di video tersebut.

Saat itu Ian terpikir menggunakan slayer atau anting sebagai ciri khas dirinya.

• Ian Kasela Ogah Copot Kacamata Jika Terpilih Jadi Wakil Rakyat

Namun ia merasa properti-properti semacam itu sudah terlalu mainstream.

Hingga akhirnya ia memutuskan menggunakan kacamata hitam sebagai properti manggungnya.

"Tapi saat itu waktu 2004 atau 2005 itu masih belum terlalu kacamata karena gue lagu 'Tulus', lagu 'Manusia Biasa', lagu 'Jujur' pun gue ada yang enggak pakai kacamata," kata dia.

 "Tapi basically memang gue niatin, gue cari apa yang bisa nempel di publik. Setelah gue nyanyi apa yang jadi bahan perbincangan mereka. Oh ya udah kacamata saat itu," lanjut Ian.

Ia mengatakan, saat itu sempat mendapatkan komentar-komentar negatif karena dianggap terlalu menggunakan kacamata hitam.

• Dari Ian Kasela hingga Chicha Koeswoyo, Ini Deretan Penyanyi yang Nyaleg untuk DPR RI dari PDIP

"Banyak orang yang ngomongin matanya tigalah, matanya jereng, macem-macem," sebutnya.

Namun ia tak menggubris komentar-komentar negatif tersebut. Ia memutuskan untuk konsisten menggunakan kacamata hitam.

Selain itu, menurut Ian, menggunakan kacamata bukanlah hal yang baru baginya saat itu.

Sejak kecil ia sudah terbiasa menggunakan kacamata karena mengalami gangguan kesehatan mata.

"Memang gue itu 5 SD sampai 2001 2003 lah sudah pakai kacamata karena minusnya gede banget, ada silindrisnya lagi. Kalau kita berbicara kacamata mah handphone kita kalah tebal," tutur Ian.

Saat itu ia telah mengupayakan banyak cara agar dapat tampil maksimal tanpa mengenakan kacamata. Ia mengenakan contact lens hingga menjalani operasi lasik.

Namun ternyata cara-cara itu tak juga membuatnya dapat lepas dadi kacamata.

"Sampai lasik pun nyerah karena dulu itu maksimal minus 15. Sedangkan gue minus 21-22," kata Ian.

Ia bersyukur, konsistensinya mengenakan kacamata ini justru membuatnya dan grup band Radja mudah dikenal masyarakat Indonesia. (Sherly Puspita)

• Terungkap! Wajah Ian Kasela Vokalis Band Radja Tanpa Kacamata Hitam

Ogah Lepas Kacamata Seandainya jadi Wakil Rakyat

Ian Kasela menegaskan, dirinya tidak akan melepas kacamata hitamnya jika terpilih menjadi anggota DPR RI.

Ian Kasela maju sebagai calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP, dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.

"Kacamata hitam sepertinya tidak mengganggu. Kacamata hitam ya udah jadi identik gua kan? Jadi tidak bisa dilepas," kata Ian Kasela, ditemui di sela pelatihan dan pembekalan politik 'Artis Nusantara' di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (30/7/2018).

Meski tidak mau melepas kacamata hitamnya di parlemen, Ian mengaku akan sedikit mengubah penampilan gaya 'rocker'-nya ituu. Setidaknya, bukan penampilan ketika manggung bersama Radja.

"Selebihnya kayak rambut dan pakaian gua akan sesuaikan," ucapnya.

Perubahan itu akan dilakukan Ian, jika memang aturan di DPR mewajibkan para anggotanya harus tampil rapi, bukan seperti anak band.

Ian ikhlas meninggalkan atribut anak band, demi melenggang di panggung politik legislatif Indonesia.

"Kalau memang etika dan tata krama atau tuntutan anggota terhormat, gua harus siap. Gua di sini melangkah dengan kesiapan. Apa pun konsekuensinya siap," tegas Ian Kasela. (*)