Wanita Ini Selendupkan Narkoba ke Dalam Kondom & Dimasukkan ke Vagina, Ketahuan Karena Jalannya Aneh

Wanita Ini Selendupkan Narkoba ke dalam Kondom & Dimasukkan ke Vagina, Ketahuan Karena Jalannya Aneh

Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik
Wanita pelaku penyelundupan narkotika diperiksa petugas Lapas Banceuy, Kota Bandung, Sabtu (21/9/2019). 

Pengakuan Tersangka

RFF mengaku kepada sejumlah awak media bahwa ia sudah dua kali membesuk ke Lapas tersebut bertujuan untuk bertemu AK yang divonis enam tahun dan sudah menjalani 7 bulan masa tahanannya di Banceuy.

"AK ini teman saya, teman dulu pernah satu tempat tongkrongan. Saya baru kali membawa narkoba ke Lapas. Barangnya ditempelkan di suatu tempat, lalu saya ambil. Saya dijanjikan akan mendapat HP dan uang setelah barang diantar," kata RFF, Sabtu (21/9/2019).

Namun, RFF mengatakan bahwa ia belum mendapat HP dan uang seperti yang dijanjikan. Komunikasi yang mereka lakukan, menggunakan ponsel dengan napi AK.

Sementara itu , pelaku lainnya yang bernama Novianti (39) mengaku bahwa ia tidak mengenal orang yang menitipkan paket narkotika tersebut dan tidak mengetahui dan mengenal siapa napi yang akan menerima.

"Barangnya saya ambil di daerah Kopo, saya enggak tahu siapa yang meletakkan dan kepada siapa barang tersebut akan saya berikan. Saya hanya butuh uang untuk biaya sekolah ketiga anak saya. Saya "single parent"," katanya.

Sebelum Beraktivitas di Minggu 22 September 2019, Baiknya Kalian Cek Prakiraan Cuaca Indramayu Dulu

Ia mengaku tidak mengetahui apa barang yang dibawanya. Hanya ia merasa janggal mengapa barang tersebut harua disimpan di kemaluannya.

Namun, karena sudah terdesak atas kebutuhan uang yang dijanjikan Rp 500 ribu, ia langsung menerima tawaran tersebut.

Terkait dengan adanya komunikasi Napi dengan pihak luar Lapas, Eris Ramdani selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Banceuy mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan penggeledahan terhadap kedua narapidana tersebut dan menyita dua ponsel yang dipegang oleh narapidana tersebut.

HATI-hati Anda Sering Main Game Online? NIH Ustaz Aa Gym Bagikan Pengalaman Sahabatnya

"Terhadap kedua narapidana tersebut, akan dimasukkan ke ruang isolasi dan akan mendapat hukuman tidak boleh dibesuk selama 2x6 hari dan tidak mendapat haknya seperti remisi selama satu tahun," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Dua orang wanita, RFF (24) dan Novianti (39), ditangkap petugas Lapas Kelas II A Banceuy di pos pemeriksaan karena mencoba menyelundupkan narkotika ke dalam Lapas.

Berbagai jenis obat terlarang tersebut dikemas di dalam kondom dan dimasukkan ke dalam vagina, Sabtu (21/9/2019).

Eris Ramdani, selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Banceuy mengatakan bahwa kedua perempuan tersebut mengaku tidak saling mengenal dan waktu kedatangan ke Lapas berselisih sekira 15 menit.

RAMALAN Zodiak Cinta Minggu 22 September 2019, Banyak Zodiak Dilanda Masalah dan Ada Yang Berbunga

"Yang pertama didapat ialah RFF membawa 32 paket sabu-sabu seberat 63 gram dan satu paket tembakau gorila. Sementara Novianti membawa satu paket sabu-sabu seberat 45 gram, satu paket tembakau gorila, 29 butir pil warna kuning, 14 pil warna pink, 30 butir alfazolam, dan 15 butir rikloma. Semua dikemas ke dalam kondom dan dimasukkan ke dalam kemaluannya," kata Eria Ramdani di Lapas Banceuy Bandung, Sabtu (21/9/2019).

Kecurigaan petugas Lapas berawal dari pemeriksaan "Body Scanner" terhadap RFF pada pukul 10.30 WIB dan dilanjutkan kedatangan Novianti setelahnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved