Tak Terima Ditegur Masukan Bajunya, Siswa SMAN 4 Banjarmasin Justru Tampar Gurunya
Seorang siswa di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), melakukan perbuatan tidak terpuji kepada gurunya sendiri
Peristiwa menyesakkan sekaligus membuat miris terjadi di sebuah sekolah yang diduga di Gunung Kidul.
Dalam video yang beredar, terlihat seorang siswa berkaos merah dengan bercelana panjang warna coklat memasuki halaman sekolah dengan menghunus celurit di tangan kanannya.
Dia berjalan pelan-pelan, sementara di latar belakang, ada suara pria yang berucap 'wes, tak balekne hapene.' atau 'Sudah, saya kembalikan hapemu.'
Perekam video ini berada di suatu ruangan dengan jendela kaca menghadap arah siswa tersebut berjalan.
Sang perekam video lantas seperti membuka tas dan kemudian berjalan ke arah siswa yang menenteng celurit tersebut.
Dia kemudian memberikan sebuah hape, dengan cara menyusurkannya lewat lantai ke arah siswa tersebut.
"Nyoh, tak balekne, jukuk ndang muleh, trus rasah sekolah nang kene," kata si perekam video.
Setelah mengambil hapenya, siswa itu lantas pergi.
Belum diketahui di mana lokasi sebenarnya kejadian tersebut dan apa penyebab siswa tersebut menghunuskan celuritnya.
Namun pengunggah video tersebut, akun Yuni Rusmini turut memberikan keterangan seperti berikut.
"Seorang siswa yg diduga kecanduan game online, ketahuan guru, lalu HP disita. Dia balik ke rumah, datang lagi ke sekolah sambil bawa senjata tajam untuk mengambil HP nya."
Belum ada keterangan resmi terkait video tersebut dari kepolisian.
Kasus Siswa SMA Tenggak Miras di Kelas
Siswa SMA tenggak miras Anggur Merah di dalam kelas (Capture Instagram.com/@lambe_turah)
Sebuah video yang menayangkan seorang siswa laki-laki duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) tenggak miras Anggur Merah di dalam kelas viral di media sosial, Selasa (20/8/2019).
Dalam video viral yang diunggah akun gosip @lambe_turah tersebut, tampak seorang siswa laki-laki berambut belah dua tampak berani menenggak miras Anggur Merah saat guru sedang mengajar di dalam kelas.