Istri Muda Otaki Pembunuhan

Sebelum Memberi Racun, Aulia Kesuma Mau Menyantet dan Menembak Pupung, Tapi Gagal, Kenapa?

30 butir Vandres itu digerus dan dicampurkan dalam tiga minuman, yakni jus tomat untuk Edi, jus tomat untuk Dana, dan minuman keras jenis wiski untuk

Editor: Machmud Mubarok
(KOMPAS.com/RINDI NURIS VELAROSDELA)
Foto keluarga Aulia Kesuma (AK) dan suaminya Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anak tirinya, M Adi Pradana alias Dana (23). Foto diambil di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019). 

TRIBUNCIREBON.COM - Aulia Kesuma (AK) membunuh suaminya Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54) dan anak tirinya, M Adi Pradana alias Dana (23) dengan cara diracun menggunakan 30 butir obat jenis Vandres.

Vandres diketahui sebagai obat tidur bagi penderita insomnia atau kesulitan tidur.

Aulia merencanakan pembunuhan menggunakan obat tidur setelah rencana pembunuhan dengan cara santet dan ditembak menggunakan senjata api gagal.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, Aulia membeli obat tidur tersebut di sebuah apotek di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan pada Jumat (23/8/2019).

"Dalam kegiatan menghabisi nyawa suami dan anak tirinya, dia membeli obat tidur jenis Vandres sebanyak 30 butir, sarung tangan karet, alkhohol di apotek di Kalibata," kata Argo dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (2/9/2019).

Dalam kesempatan yang sama, Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Suyudi Ario Seto menjelaskan, 30 butir Vandres itu digerus dan dicampurkan dalam tiga minuman, yakni jus tomat untuk Edi, jus tomat untuk Dana, dan minuman keras jenis wiski untuk Dana.

"Dia sudah mencampur dulu obat tidur Vandres yang sudah digerus ke dalam 3 mug, satu jus tomat untuk ED, satu jus tomat untuk DN, dan satu dicampur dalam minuman keras (miras)," ungkap Suyudi.

Aulia memberikan jus tomat kepada Edi, sementara jus tomat untuk Dana diletakkan di dalam kulkas. Edi dan Dana, lanjut Suyudi, memang mempunyai kebiasaan mengonsumsi jus tomat setiap hari.

Penampakan Mobil Avanza yang Terbang Saat Kecelakaan di Tol Cipularang KM 91, Kondisi Memprihatinkan

VIDEO- Detik-detik Tabrakan Beruntun 15 Kendaraan di Tol Cipularang KM 92, Tewaskan 6 Orang

Setelah mengonsumsi jus tomat, Dana langsung menuju kamar KV, keponakan Aulia. Di sana, Dana mengonsumsi wiski yang telah dicampur dengan obat tidur.

Saat keduanya terlelap tidur, kedua korban dibekap oleh Aulia dan KV dibantu dua pembunuh bayaran berinisial S dan A.

Setelah dinyatakan meninggal, tubuh mereka diikat menggunakan sumbu kompor untuk dibakar dalam rumah.

Tabrakan Beruntun di Tol Cipularang Mengerikan, Avanza Tertabrak Sampai Terbang, Jatuh ke Kebun

Begini Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang dari Korban Selamat, Awal Mula dari Dum Truk

Namun, rencana itu gagal. Oleh karena itu, kedua korban kemudian dibawa ke Sukabumi, Jawa Barat oleh Aulia dan KV, untuk dibakar di dalam mobil.

KV hingga kini masih menjalani perawatan di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur karena terkena luka bakar saat berusaha membakar ayah tirinya yang sudah tak bernyawa di dalam mobil.

Selain Aulia dan KV, polisi telah menangkap S dan A, pembunuh bayaran untuk membunuh Edi. Kedua pembunuh bayaran itu ditangkap di Lampung Timur, Lampung oleh Tim Jatanras Polda Metro Jaya dibantu Polda Lampung. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Membunuh, Aulia Kesuma Campur Obat Tidur ke Jus Tomat Suami dan Anak Tirinya", https://megapolitan.kompas.com/read/2019/09/02/16222831/sebelum-membunuh-aulia-kesuma-campur-obat-tidur-ke-jus-tomat-suami-dan?page=all.
Penulis : Rindi Nuris Velarosdela
Editor : Jessi Carina

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved