Istri Muda Otaki Pembunuhan

FAKTA TERBARU Pupung Sadili Jago Silat Dihabisi Pakai Racun, Anak Aulia Kesuma Sakit Hati oleh Dana

Utang Rp 10 miliar tersangka AK disebabkan oleh usahanya yang gagal dan perilakunya yang banyak menggunakan kartu kredit.

Editor: Machmud Mubarok
(KOMPAS.com/BUDIYANTO)
ersanga AK (45) mengenakan pakaian warna orange digiring sejumlah anggota polisi di Polres Sukabumi di Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (28/8/2019). 

TRIBUNCIREBON.COM - Setelah polisi berhasil menangkap AK otak pelaku pembunuhan terhadap suaminya Edi Candra Purnama (Pupung) dan anak tirinya Mohamad Adi Pradana (Dana).

Fakta demi fakta baru mulai terkuak, motif tersangka AK tega menghabisi nyawa suami dan anaknya karena terlilit utang sebesar Rp 10 miliar.

Utang Rp 10 miliar tersangka AK disebabkan oleh usahanya yang gagal dan perilakunya yang banyak menggunakan kartu kredit.

Kepada polisi AK mengaku pembunuh bayaran karena tak sanggup menghabisi suami dan anak tirinya sendirian.

Sementara itu, empat pembunuh bayaran atau eksekutor yang disewa tersangka AK untuk membunuh suami dan anak tirinya yang dibakar di Sukabumi merupakan para petani.

Berikut ini cerita di balik istri bunuh suami dan anak tiri:

1. Usaha restoran gagal, banyak bermain GC tunai

Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi menyebut, utang sebesar Rp 10 miliar tersangka AK dikarenakan usahanya yang gagal, selain itu perilakunya yang banyak menggunakan kartu kredit.

"Dia mau usaha restoran tapi gagal, sedangkan AK ini banyak bermain di kartu kredit atau GC tunai. karena itu dia mengalami kebangkrutan," kata Nasriadi di Mapolda Jabar, Jumat (30/8/2019).

2. Baru bayar 170 juta untuk eksekutor

Sambung Nasriadi, dari hasil keterangan perbankan, AK telah mengeluarkan Rp 170 juta untuk membayar eksekutor tersebut. Pembayaran eksekutor ini dilakukan secara bertahap.

"Ada Rp 68 juta di salah satu bank, Rp 90 juta di bank lain kemudian ada yang tunai untuk si dua eksekutor yang telah membantu dia dengan jumlah 10 juta rupiah untuk ongkos pulang jadi bertahap ada yang dua puluh, empat puluh," katanya.

"Karena alasan si DPO ini (RD) akan membeli biaya operasional membeli senjata dan lain-lain, jadi mereka dijanjikan 500 juta iming-iming, yang sudah dibayar sekitar 170 jutaan," katanya.

Aulia Sempat Ajak Pupung ke Ranjang untuk Berhubungan Badan Sebelum Bunuh & Hangus Suaminya

3. Empat pembunuh bayaran berprofesi petani

Nasriadi mengungkapkan bahwa empat pembunuh bayaran atau eksekutor yang disewa tersangka AK untuk membunuh suami dan anak tirinya yang dibakar di Sukabumi merupakan para petani.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved