Video Vina Garut

Terkini Kasus Video Vina Garut: Pelaku V dan A Sangat Butuh Uang, Sudah Cerai pun Tetap Berbisnis

Kasus video Vina Garut perlahan mulai menemukan titik terang setelah tiga pelaku diamankan polisi.

Editor: Fauzie Pradita Abbas
tribun jateng
ilustrasi wanita 

TRIBUNCIREBON.COM - Kasus video Vina Garut perlahan mulai menemukan titik terang setelah tiga pelaku diamankan polisi.

Dilansir dari video Vina Garut yang diunggah di channel YouTube tvOneNews yang tayang, Kamis (15/8/2019), polisi kini memburu dua pelaku lainnya yang terlibat video viral Vina Garut.

Melalui sambungan telepon, AKBP Budi Satria mengaku belum bisa memberikan banyak komentar, terkait kasus video Vina Garut.
Buntut kasus video Vina Garut, hingga kini sudah ada tiga pelaku yang diamankan oleh pihak berwajib, dan masih menjalani pemeriksaan.

Baca: Gaya Pacarannya Tuai Kontroversi, Shafa Putri Sarita Terciduk Check In di Hotel dengan Bastian Steel

Baca: VIDEO: Oknum Camat di Sambas Meraba-raba Siswi Cantik di Ruang Kerja dan di Ruang Makan Rumah Dinas

"Perlu dijelaskan, sampai saat ini pemeriksaan masih berlangsung," ucap AKBP Budi Satria.

"Sementara kami baru bisa memberikan informasi tekait video Vina Garut, untuk konsumsi sendiri dan hanya untuk diperjualbelikan, kaitan dengan konsumen yang mau menjajaki kaitan seks yang menyimpang ini," tambahnya.

Polisi juga masih mengejar dua pelaku lain yang diduga terlibat dalam kasus video Vina Garut.

"Kaitan dengan komersil belum kami temukan, karena dua orang yang kami kejar belum kami tangkap demikian," jelas AKBP Budi Satria.

AKBP Budi Satria juga mengatakan bahwa kegiatan merekam video dewasa sudah dilakukan pelaku selama setahun.

"Kalau untuk kejadian ini dilakukan sudah hampir setahun yang lalu. Kurang lebih tahun 2018 di tengah tahun sekitar bulan Juli dan dilakukan memang bukan hanya sekali tapi berulang kali," jelas AKBP Budi Satria.

Bahkan diketahui juga, pelaku sudah merekam kegiatan asusila tersebut berulang kali.

"Ada kurang lebih dilihat dari rangkaian kejadian, sekitar 10 kali perbuatan yang direkam oleh kelompok yang dinyatakan penyimpangan seks ini," jelas Kapolres Garut.

Lihat video pada menit ke-2:33:

Diberitakan sebelumnya, tersebarnya video Vina Garut itu berawal saat dua pelaku yakni A (30) dan V (19) masih berstatus suami istri.

Berdasarkan laporan wartawan Tribunjabar.id , A saat itu disebut membutuhkan uang.

Atas alasan finansial, sang suami pun tega menjual istrinya untuk beradegan panas dengan pria lain.

Melalui Twitter, ia pun mengkiklankan layanan istrinya.

Tak hanya itu, ia pun menyebarkan tawaran jasa prostitusi itu dari mulut ke mulut.

Ia memasang tarif Rp 500 ribu.

Sang istri yang kini berprofesi sebagai penyanyi itu menuruti suaminya.

Ia bahkan sampai melakukan adegan panas dengan lebih dari satu pria.

Tak hanya sekali, V bahkan melakukan hal tersebut lebih dari dua kali.

"Sudah lebih dari dua kali V dan A melakukan aksi ramai-ramai itu. Tapi kalau yang ada video katanya cuma dua kali," kata Kapolres Garut, AKBP Budi Satria Wiguna, Kamis (15/8/2019).

Kini diketahui, video Vina Garut yang beredar itu dibuat pada 2018.

Kepada polisi, A dan V mengaku, sadar perbuatan mereka itu direkam kamera.

Namun, keduanya tak tahu menahu soal video tersebut diperjualbelikan di Twitter.

"A juga ikut dalam video itu. Ada perilaku menyimpang dari A karena memperjualbelikan istrinya," ujar AKBP Budi.

Kini, saat video Vina Garut viral ternyata keduanya sudah cerai.

"Sekarang status A dan V sudah bercerai," ujarnya.

Mantan suami V memang tak bekerja.

Ia dikenal sebagai pengangguran.

Diketahui, kini A tengah sakit keras.

Belum diketahui penyakit apa yang dideritanya.

Namun, A disebut sudah sakit selama satu tahun terakhir.

Saat ditemukan polisi, kondisi A disebut sangat memprihatinkan.

Hal itulah yang membuat polisi tak membawa pelaku video Vina Garut itu ke kantor polisi.

"A ada di rumahnya karena sakit. Anggota di lapangan menyebut kondisi A sangat memprihatinkan. Tapi sudah kami periksa," kata AKBP Budi.

Akibat perbuatannya, kini A dan V pun sudah dijadikan tersangka.

Video Vina Garut Direkam di Hotel

Kapolres Garut, AKBP Budi Satria Wiguna mengungkapkan, perekaman video Vina Garut dilakukan di salah satu hotel di Garut.

Hal ini senada dengan dugaan sebelumnya, di mana lokasi perekaman video liar Vina Garut itu seperti di sebuah kamar hotel.

Berdasarkan laporan wartawan TribunJabar.id, video Vina Garut itu diduga direkam di dua tempat berbeda.

Namun, tak diketahui secara pasti hotel di Garut mana yang dimaksud.

Saat melakukan aksinya, V dan A sadar direkam namun mereka tak mengetahui jika videonya diperjualbelikan.

Kini, selain pemeran perempuan V (19) dan pemeran laki-laki, A (30), Polres Garut sudah mengamankan satu pelaku lainnya.

V dan A sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam video Vina Garut.

Sementara itu, satu pelaku lainnya yang telah diamankan berinisial B, masih berstatus sebagai saksi.

"V warga Tarogong Kidul dan A warga Tarogong Kaler. Sudah kami tetapkan sebagai tersangka," ujar Budi Satria Wiguna di Mapolres Garut, Kamis (15/8/2019).

Sementara itu B menyerahkan diri ke Polres Garut pada Rabu (14/8/2019) malam.

Saat ini, polisi juga tengah mencari pelaku lain.

"Identitas yang lain sudah dikantongi dan sedang dikejar. B ini juga mengaku pernah bermain (dalam video)," katanya.

Kronologi Viralnya Video Vina Garut

Di twitter, tersebar dua video Vina Garut.

Pertama, video adegan antara tiga pria dan satu wanita.

Untuk video yang ini durasinya 1 menit 30 detik.

Pada postingan video di Twitter ini terdapat tulisan Vina Garut.

Beredarnya video ini membuat netter atau warganet penasaran.

Dilihat Tribunjabar.id, banyak netter di Twitter yang menuliskan cuitan Vina Garut.

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Video Vina Garut Sudah Dibuat dari Tahun 2018, Polisi Sebut Ada 10 Kali Perbuatan yang Direkam

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved