Geprek Bensu Cipete Jaksel kebakaran Hebat, Dulu Karyawan Geprek Bensu Pernah Kesurupan Massal
Geprek Bensu Cipete Jaksel kebakaran Hebat, Dulu Karyawan Geprek Bensu Pernah Kesurupan Massal
TRIBUNCIREBON.COM- Rumah makan Geprek Bensu mengalami kebakaran.
Dari video yang beredar diterima oleh TribunWow.com, terlihat asap hitam mengepul dari dalam rumah makan Geprek Bensu, Rabu (31/7/2109).
kebakaran di rumah makan Geprek Bensu terjadi di Jl. RS. Fatmawati, Jakarta Selatan itu Terbakar pada pukul 14.30 WIB.
Atas kejadian ini, belum diketahui berapa total kerugian dan jumlah korban kebakaran rumah makan Geprek Bensu tersebut.
Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari pihak Ruben Onsu maupun pihak kepolisian.
(TribunWow.com)
Karyawan Geprek Bensu Pernah kesurupan massal
Usaha kuliner presenter kondang Ruben Onsu (35) mendapatkan musibah yang tidak terduga.
Sejumlah karyawannya di wilayah Cikarang, Bekasi, Jawa Barat mengalami kesurupan massal.
Kejadian tersebut diketahui lewat sebuah video yang viral di media sosial instagram beberapa hari lalu.
Dilasnir dari wartakotalive.com, Pria yang akrab disapa Bensu itu pun angkat bicara. Ia mengaku sangat sedih mendengar kabar kalau karyawannya menderita kesurupan.
"Saya baru pulang kerja dan baru lihat itu malam hari. Sebenarnya saya jarang mengupload permasalahan usaha saya, hanya yang menyenangkan dan ceria," kata Ruben Onsu yang ditemui di gedung Trans TV, Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/7).
"Tapi dari hati saya sedih gitu loh. Saya adalah orang pertama paling sedih, saya berusaha menghidupi mereka," tambahnya.
• Mantapnya Malatang Hotpot, Cocok Dimakan Saat Cuaca Bandung Sedang Dingin
Bensu mengatakan bahwa dirinya tidak tahu, mengapa kejadian mistis yang mengakibatkan karyawannya kesurupan bisa terjadi. Sebab, suami penyanyi Sarwendah Tan itu merasa tidak memiliki dendam dan juga bermusuhan dengan seseorang.
"Padahal selama istri hamil, kejadian (mistis) tidak pernah terjadi. Tetapi, pas abis lahiran, pas saya pulang dari Singapura, kejadian itu datang lagi, bukan di satu outlet saja," ucapnya.