PPDB Jabar 2019 - SMAN 3 Bandung Diskualifikasi 5 Peserta Didik Baru karena KK Bodong
total dari sekira 606 peserta mendaftar ke SMAN 3 Bandung, yang diterima sebanyak 335 peserta dari yang seharusnya disediakan 340 dari 10 rombel
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilda Rubiah
TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019, beberapa waktu lalu SMAN 3 Bandung telah menerima 7 dugaan KK bermasalah.
Setelah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Jawa Barat, serta Tim Investigasi terdiri dari Disdukcapil dan Satpol PP, akhirnya 5 calon siswa di antaranya didiskualifikasi.
Kepala SMAN 3 Bandung, Yeni Gantini, menuturkan, tim investigasi telah menelusuri ke rumah-rumah alamat dugaan KK bermasalah.
Hasil investigasi ditemukan dalam satu alamat terdapat beberapa keluarga yang memiliki KK masing-masing.
Sementara ada pula anak yang bersangkutan yang dititipkan (tidak sesuai KK), dan sebagian merupakan saudara pemilik rumah.
"Yang 5 tidak diterima atau didiskualifikasi setelah diverifikasi karena KK tidak sesuai," ujar Kepala Sekolah SMAN 3 Bandung, Yeni Gantini, kepada Tribun Jabar saat ditemui di kantornya, Sabtu (29/6/2019).
Dikatakan Yeni, kelima siswa yang didiakualifikasi itu selanjutnya akan ditindaklanjuti oleh Disdik Jabar.
Adapun Yeni memaparkan, maka total dari sekira 606 peserta mendaftar ke SMAN 3 Bandung, yang diterima sebanyak 335 peserta dari yang seharusnya disediakan 340 dari 10 rombel (rombongan belajar).
• BREAKING NEWS - Gempa 5,3 SR Guncang Ciamis dan Pangandaran, Dispenser Pun Bergoyang
• Jangan Sampai Anda Terkena Diabetes, Begini Cara Keluarkan Gula Darah di Tubuh dalam Waktu 3 Hari
Sementara itu, pada pendaftaran jalur kelompok ekonomi tidak mampu (KETM) dan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) kuota tak terpenuhi.
Padahal, kata Yeni, kuota yang disediakan cukup besar, yakni 20 persen (68 kursi).
"KETM Kuota 68 yang daftar hanya 16 orang dan ABK hanya 2 orang," ujar Yeni.
• VIRAL Puisi Fahri Hamzah Berjudul Kan Kuhapus Air Matamu, Disebut-sebut Ditujukan untuk Prabowo
• VIRAL Tukang Gorengan Pasang CCTV di Gerobak, Sering Dapati Pembeli yang Berbohong, Makan 3 Ngaku 1
Demikian dari 50 kuota kosong maka dilimpahkan kepada jalur jarak murni.
Dari kuoya awal yang disediakan sebanyak 186 kursi menjadi 236.
Begitupun pada jalur perpindahan, dari kuota yang tersedia sehanyak 33 siswa yang diterima 17 siswa.
Untuk pendaftar di jalur prestasi terpenuhi dengan total pendaftar sama, baik pendaftar UN sebanyak 44 siswa dan Non UN 44 siswa. Namun sesuai kuota 5 persen maka yang diterima pada jalur UN 9 orang dan pada jalur Non UN 9 orang. (*)