Dua Pemain Persib Ini Kantongi Dua Kartu Kuning, Pelatih Roberts Berikan Peringatan

Ezchiel Ndouasel dan Bojan Malisic menjadi pemain paling banyak dalam urusan mendapat kartu kuning. Kedua pemain

Tribun Jabar/Deni Denaswara
Pelatih Kepala Persib Bandung Robert Rene Albert 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman.

BANDUNG - Ezchiel Ndouasel dan Bojan Malisic menjadi pemain paling banyak dalam urusan mendapat kartu kuning. Kedua pemain ini tercatat sudah mendapat dua kartu kuning dari dua pertandingan awal di Liga 1.

Jika pada pertandingan ke tiga melawan PS Tira Persikabo, Bojan dan Ezechiel kembali mendapat kartu kuning, praktis kedua pemain ini harus absen di laga selanjutnya melawan Madura United pada pekan ke lima Liga 1.

Sesuai regulasi Liga 1, Pasal 53 Ayat 4, menyatakan bahwa setiap pemain yang memperoleh akumulasi 3 kartu kuning dalam 3 pertandingan yang berbeda selama berlangsungnya Liga 1, tidak diperkenankan untuk bermain 1 kali pertandingan pada pertandingan berikutnya setelah akumulasi tersebut tercapai. Aturan ini juga berlaku untuk kelipatan berikutnya (kelima, ketujuh, kesembilan, dan seterusnya).

Musim lalu, Eze dan Bojan pun menjadi pemain Maung Bandung yang paling banyak mendapat kartu kuning karena permainan kerasnya di lapangan, total Bojan mengumpulkan lima kartu kuning, sedangkan Ezechiel mengoleksi delapan kartu kuning.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts pun mulai waspada dengan memberikan peringatan kepada Ezechiel dan Bojan. Sebab jika terlalu gegabah bisa saja keduanya sering absen karena akumulasi kartu.

Baru Jalani Dua Pertandingan di Liga, Persib Sudah Kantongi Tujuh Kartu Kuning

Bojan dan Syafril Sudah Bergabung untuk Jalani Latihan Bersama Tim Persib

“Dia (Eze) bersama Bojan sudah mendapat dua kartu. Tapi harus saya katakan dia (Eze) seharusnya tidak mendapat kartu kuning,” ujar Robert di Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Minggu (9/6/2019).

Robert mengaku akan melindungi pemainnya jika pelanggaran berbuah kartu kuning yang dilakukan anak asuhnya untuk kebaikan tim. Namun, jika sebaliknya, sambung Robert, pemain bersangkutan harus menerima konsekuensinya.

“Saya melindungi pemain saya tapi jika mereka salah, mereka harus menerima konsekuensinya. Tapi saya pikir dalam (beberapa) situasi (keputusan wasit) tidak benar. Jika pemain membuat kesalahan saya tentu akan berdiskusi dengan mereka, tapi jika tidak layak mendapat kartu saya tidak bisa berbuat apa pun,” katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved