Ini Dia Skywalk Saung Gapuy Sunan Ambu Jembatan 400 Meter di Kawah Putih

TRIBUNCIREBON.COM, BANDUNG - Sejumlah tempat wisata di kawasan Bandung Selatan sudah bersiap menyambut kedatangan para wisatawan yang bakal libur Lebaran. Persiapan yang dilakukan jelang Hari Raya Idulfitri itu di antaranya dengan membuka wahana baru sebagai daya tarik bagi wisatawan, baik dalam maupun luar kota.

Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Putih Rancabali Kabupaten Bandung, misalnya. Liburan Lebaran tahun ini, Kawah Putih menawarkan sensasi baru di wahana barunya, yaitu Skywalk Saung Gapuy Sunan Ibu. Wahana ini berupa sebuah jembatan kayu dan bambu dilengkapi dengan tali terpanjang yang ada di kawasan Kawah Putih yakni sepanjang 400 meter.

"Ini yang baru tahun ini, jika kemarin ada Skywalk Cantigi, sekarang ada yang lebih panjang lagi kurang lebih 400 meter," ujar Kepala Pemasaran dan Humas Kawah Putih Dedi Heriana di Soreang, Sabtu (1/6/2019).

Skywalk ini memanjang menuju sunrise point dek Sunan Ibu. Oleh karena itu diberi nama Skywalk Saung Gapuy Sunan Ibu. Skywalk ini memiliki pemandangan lebih bagus lagi, karena jangkauan mata lebih luas ke bawah sejajar dengan dek Sunrise point Sunan Ibu.

"Tempat ini sangat bagus sekali sehingga cocok untuk dijadikan spot foto yang sangat unik karena didukung view yang keren," katanya.

• 10 Ribu per Hari Pengunjung Kunjungi Wisata Floating Market, Ini Sejumlah Fasilitas Yang Ditawarkan

• Ayo Coba Sensasi Berperahu di Wisata Situ Gede Tasikmalaya, Tarifnya Hanya Rp 10.000

Proses pembangunannya sendiri sudah mencapai 80 persen, hanya tingga proses finishing dan ditargetkan selesai pada H-1 musim libur lebaran nanti.

Selain persiapan wahana baru, pihak pengelola Kawah Putih juga melakukan perbaikan-perbaikan infrastruktur, seperti penataan dan perluasan area parkir demi kenyamanan pengunjung. Pihak pengelola juga memperbaiki akses jalan.

"Sekarang kami sudah memiliki akses khusus untuk kendaraan yang keluar (satu arah) kalau dulu satu jalan untuk akses masuk dan keluar. Sekarang kami membuat akses khusus bagi kendaraan yang akan keluar dari puncak kawah," kata Dedi.

Hal ini demi mengurai kemacetan yang kerap terjadi akibat keluar masuk kendaraan dalam satu jelur. Akses jalan keluar kendaraan ini berada di area belakang parkir, dengan panjang kurang lebih 170 meter.

Meski libur lebaran kali ini lebih pendek dari musim libur lebaran tahun lalu, pihak pengelola, kata Dedi tetap menargetkan peningkatan jumlah pengunjung dari tahun lalu. Musim libur lebaran tahun ini hanya sampai 10 Juni.

"Target kita pengennya di atas yang kemarin sekitar 40 ribu pengunjung, mudah-mudahan bisa. Target pengennya sih kita hingga 50 ribu pengunjung, tapi minimal lebih dari target tahun lalu saja," ujarnya.

• Mau Liburan di Bandung? Ini Dia 5 Rekomendasi Wisata Populer di Bandung

Meski demikian musim libur sekolah lebih panjang dari musim libur lebaran yakni hingga 16 Juni. Hal ini menyebabkan sudah banyaknya rombongan anak-anak sekolah dan komunitas yang melakukan booking tempat.

"Liburan sekolah sampai tanggal 16 jadi sudah banyak anak-anak sekolah dan rombongan komunitas yang sudah booking sekitar 20 persen," ujarnya. (*)