5 Besar Peraih Nilai UNBK 2019 Tertinggi di Kabupaten Indramayu, 4 Di antaranya Siswa SMPN 2 Sindang

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNCIREBON.COM, INDRAMAYU - Siswi kelas 9F SMP Negeri 2 Sindang, Rafa Tabina Imani menjadi siswa yang meraih nilai paling tinggi dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019 di Kabupaten Indramayu.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasi Kurikulum dan Peserta Didik SMP Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Indramayu, Pendi Susanto kepada Tribuncirebon.com saat ditemui diruangannya, Rabu (29/5/2019).

Dirinya memaparkan, nilai UNBK yang diraih oleh Rafa Tabina Imani secara keseluruhan, yakni 391,00.

"Rafa tabina imani ini nilai Bahasa Indonesianya 98,00, Bahasa Inggrisnya 98,00, nilai Matematikanya 97,50, dan nilai IPAnya 97,50, jadi totalnya itu 391,00," ucap dia.

• Seorang Dokter Spesialis di RSHS Jadi Tersangka Ujaran Kebencian, Ini Tanggapan Dirut RSHS

Lebih lanjut dirinya menyampaikan, ada yang unik diperolehan nilai di UNBK 2019 pada urutan kedua dan ketiga karena memiliki jumlah nilai yang sama, yakni 384,50.

Selain itu, diurutan keempat dan kelima turut memiliki jumlah nilai UNBK yang sama, yaitu 384,00.

Disebutkan Pendi Susanto, siswa yang meraih urutan kedua nilai tertinggi UNBK 2019 yaitu Naufal Herdian Saputra, urutan ketiga yaitu Anel Fuad Abiyyu, urutan keempat Nayla Aisy Salsabillah, dan urutan kelima, yakni Muhammad Faiz Sabri.

"Semuanya berasal dari SMPN 2 Sindang, kecuali Nayla Aisy Salsabillah, dia yang berasal dari SMP Negeri Unggulan Sindang," ujarnya.

Sementara itu, rasa bangga disampaikan Pendi Susanto atas usaha para siswa-siswi dalam meraih prestasi yang maksimal.

Meski tidak ada yang mendapat nilai sempurna atau 400, pihaknya tetap berkomitmen memberikan apresiasi kepada para siswa. Apresiasi berupa piagam penghargaan.

• Nanti Malam Jangan Lewatkan Malam Ke-25 Ramadan, Lailatul Qadar Menanti, Begini Doanya

"Untuk beasiswa insya Allah ditahun ini kami akan coba anggarkan khususnya bagi yang meraih nilai tertinggi agar dapat mendapat beasiswa guna melanjutkan ke tingkat SLTA nanti," ujarnya.

Dirinya menambahkan, apresiasi terhadap siswa perlu dilakukan. Karena akan menjadi pelecut semangat anak-anak untuk terus meningkatkan minat belajar.

Pendi Susanto berharap, dengan adanya apresiasi ini bisa menjadi motivasi bagi siswa yang mendapat penghargaan, teman-temannya, serta bagi adik-adik kelasnya.